
Kegiatan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan bagian dari Asesmen Nasional yang bertujuan mengukur kompetensi esensial siswa, yaitu literasi membaca dan numerasi. AKM tidak menilai pencapaian individu, melainkan menjadi alat evaluasi untuk memotret kondisi pendidikan di setiap sekolah. Hasilnya digunakan sebagai umpan balik untuk perbaikan pembelajaran.
Pelaksanaannya menggunakan sampel siswa dari kelas 5, 8, dan 11 secara daring atau semi-daring. Soal-soal yang disajikan dirancang untuk menguji kemampuan bernalar tingkat tinggi (HOTS), bukan hafalan. Laporan hasilnya disajikan dalam bentuk rapor pendidikan yang dapat diakses oleh sekolah.
Melalui AKM, sekolah dan guru bisa mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam proses pembelajaran. AKM mendorong perubahan fokus dari sekadar penguasaan materi menjadi penguatan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah.
Leave a Reply